Tema: Pembangunan Daerah
- 31 Desember 2018
- Kawasan Ekonomi Khusus, ketahanan energi, tata kelola kebijakan
- Drs. E. Toerdin S. Usman MA., Rio Novandra S.E.n
- Download File
Abstrak:

Peningkatan produksi
energi dan penyediaan energi bagi kebutuhan domestik telah menjadi agenda utama
pemerintah. Kondisi ketahanan energi (energy
security) yang secara umum dapat diukur dari empat aspek utama, yaitu:
ketersediaan (availability),
keberlanjutan (sustainability),
keterjangkauan (affordability), dan
pengelolaan (governance) yang tentu
saja masing-masing tidak dapat berdiri sendiri. Namun demikian, kesiapan tata
kelola energi, masih menjadi permasalahan utama yang menghambat tercapainya
ketahanan energi. Merujuk
pada temuan di tingkat sektoral dan studi literatur, maka tata kelola energi
perlu difokuskan pada upaya perbaikan tata kelola kebijakan (governance) di tiga bidang kelistrikan
paling tidak ada tiga aspek penting yang perlu diperhatikan, yaitu: (i) teknologi (technology); (ii) infrastruktur (infrastructure); dan (iii) harga (pricing). Ketiga aspek
tersebut akan dikaji secara mendalam dalam bidang ketenagalistrikan dan fokus
kawasan ekonomi khusus. Tentu saja studi ini melihat sisi tata kelola dalam
ruang lingkup yang lebih luas dari ketiga aspek yang disebutkan sebelumnya.